1. Sahur, berbuka dan berdo’a.
a.) Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa salam bersabda :
تَسَحَّرُوا فَإِنَّ فِي السَّحُورِ بَرَكَةً
”Bersahurlah karena di dalam sahur itu adalah berkah.” (muttafaq ’alaihi)
b.) Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa salam bersabda :
لَا يَزَالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ
”Manusia senantiasa dalam keadaan baik selama mereka menyegerakan berbuka.” (muttafaq ’alaihi)
c.) Hadits Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa salam :
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُفْطِرُ عَلَى رُطَبَاتٍ قَبْلَ أَنْ يُصَلِّيَ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ رُطَبَاتٌ فَعَلَى تُمَيْرَاتٍ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ تُمَيْرَاتٍ حَسَا حَسَوَاتٍ مِنْ مَاءٍ
”Adalah Nabi Shallallahu ’alaihi wa salam berbuka sebelum menunaikan sholat dengan beberapa ruthob (kurma basah), dan apabila tidak memiliki ruthob beliau berbuka dengan beberapa tamr (kurma kering), dan apabila tidak memiliki tamr beliau berbuka dengan menenggak seteguk air.” (Shahih¸ HR Turmudzi).
d.) Sabda Nabi Shallallahu ’alaihi wa salam :
ثَلاثٌ لا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ: الصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ ، وَ الإِمَامُ الْعَادِلُ ، وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ
”Tiga orang yang tidak ditolak do’a mereka, yaitu : seorang yang berpuasa ketika berbuka, seorang imam yang adik dan do’a orang yang teraniaya.” (Shahih, HR Turmudzi dan selainnya).
e.) Adalah Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa salam apabila berbuka, beliau mengucapkan :
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتْ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
”Telah sirna dahaga dan telah basah urat-urat serta telah ditetapkan pahala dengan kehendak Alloh.” (Hasan, HR Abu Dawud).
2.Perbanyaklah berdzikir kepada Alloh, mem-baca dan mendengar Al-Qur`an, men-tadabburi maknanya dan mengamalkannya, dan pergilah ke Masjid-Masjid untuk men-dengarkan pengajian-pengajian yang bermanfaat.
3. Perbanyaklah sedekah terhadap kerabat dan orang-orang yang papa, kunjungilah karib keluarga dan berbuat baiklah terhadap musuh. Jadilah orang yang berhati lapang lagi mulia. Sungguh Nabi Shallallahu ’alaihi wa salam adalah orang yang paling lapang dengan kebaikan dan yang paling murah hati perbuatannya di Ramadhan.
4. Janganlah berlebih-lebihan di dalam makan dan minum ketika berbuka, sehingga anda menyia-nyiakan faidah puasa dan memperburuk kesehatan anda. Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa salam bersabda :
مَا مَلَأَ ابْنُ آدَمُ وِعَاءً شَرً مِنْ بَطْنِهِ
”Tidaklah Ibnu Adam memenuhi suatu wadah yang lebih buruk daripada perutnya.” (Shahih, HR Turmudzi).
5. Jangan mendengarkan nyanyian dan musik-musik, karena ia adalah seruling syaithan.
6. Jangan pergi ke bioskop dan janganlah menonton televisi yang bisa jadi anda akan melihat sesuatu yang merusak akhlak dan menghilangkan pahala puasa.
7. Jangan banyak begadang sehingga anda melewatkan sahur dan sholat fajar (shubuh) dan lebih utama bagi anda beraktivitas di pagi hari. Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa salam bersabda :
اللُّهمَّ بَارِكْ لِأٌمَّتِيْ بُكُرِهَا
”Ya Alloh berkahilah umatku di pagi hari mereka.” (Shahih, HR Ahmad).
Komentar
Posting Komentar